Cara Kerja Rangkaian Sensor Cahaya Menggunakan LDR

Cara Kerja Rangkaian Sensor Cahaya Menggunakan LDR

Dengan memanfaatkan berbagai macam komponen elektronika, kita dapat membuat berbagai macam rangkaian yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Tentu saja dalam pemanfaatan tersebut kita harus memahami betul bagaimana sifat dan cara kerja dari masing-masing komponen ini. Dalam artikel ini kita akan membahas penggunaan beberapa komponen untuk membuat rangkaian sensor cahaya. Sesuai dengan namanya, rangkaian sensor cahaya tentu saja bekerja dengan memanfaatkan cahaya dalam mempengaruhi cara kerja sebuah rangkaian. Cara settingnyapun tergantung pada penggunaan yang kita inginkan yaitu apakah rangkaian bekerja saat ada cahaya atau saat cahaya tiada. Komponen utama dalam penyusunan rangkaian sensor cahaya ini tentunya komponen yang sifat dan cara kerjanya dipengaruhi oleh cahaya juga. Ada beberapa komponen elektronika yang kerjanya dipengaruhi oleh cahaya yaitu:
  1. Light Dependent Resistor (LDR)
  2. Photo Dioda
  3. Photo Transistor
Dengan memanfaatkan salah satu dari ketiga komponen di atas kita dapat merancang sebuah rangkaian sensor cahaya untuk berbagai keperluan seperti sensor anti maling, sensor lampu taman, sensor lampu rumah, sensor lampu mobil, atau yang lebih keren bisa dimanfaatkan untuk rangkaian yang bisa diprogram, robot dan lain lain. 
Sesuai dengan judul artikel ini kita akan membahas cara kerja rangkaian sensor cahaya menggunakan light dependent resistor (LDR). Rangkaian sensor ini bisa kita manfaatkan untuk mematikan dan menghidupkan lampu yang ada di rumah kita. Dengan demikian kita bisa menghemat tenaga (bagi yang malas) karena tak perlu lagi untuk menghidupkan lampu ketika malam sudah mulai tiba dan tak perlu repot mematikan ketika matahari pagi mulai menyapa. Berikut ini adalah gambar rangkaian dasar dari rangkaian sensor cahaya menggunakan LDR.
Sensor Cahaya Menggunakan LDR
Pada gambar rangkaian di atas terlihat bahwa komponen yang digunakan terdiri dari beberapa komponen yaitu:
  1. Sumber tegangan dc 9 volt
  2. Dua buah resistor 47 kilo ohm dan 1 kilo ohm
  3. Satu buah variabel resistor
  4. Satu buah LDR
  5. Satu buah transistor type NPN
  6. Satu buah relay
  7. Satu buah lampu
Rangkaian di atas akan bekerja untuk menghidupkan dan mematikan lampu yang terhubung ke listrik (PLN) secara otomatis tergantung pada kondisi cahaya yang mengenai komponen LDR. Artinya jika keadaan sudah malam, lampu akan menyala dan jika sudah pagi lampu akan padam.  Prinsip rangkaian sensor seperti ini cocok digunakan untuk lampu taman, bisa juga lampu rumah dan sekarang sudah ada juga mobil yang lampunya hidup saat malam tiba dan mati ketika siang hari. Kenapa rangkain di atas bisa bekerja demikian? Berikut ini adalah penjelasan singkat dari cara kerja rangkaian tersebut.
  • Saat siang hari (saat LDR terkena cahaya) LDR akan memiliki nilai tahanan yang sangat kecil. Semakin terang cahaya yang mengenainya semakin kecil nilai tahanan yang dimilikinya (bahkan bisa diabaikan besarnya). Kondisi ini akan menyebakan arus listrik akan memilih untuk mengalir melewati LDR ini dan tidak akan melewati Resistor 1 Kilo ohm yang terhubung ke basis transistor, (ingat prinsip arus listrik itu akan lebih suka mengalir ke tempat yang tidak punya tahanan dan enggan untuk mengalir ke tempat yang tahanannya tinggi).
  • Kondisi ini akan membuat Transistor tidak dapat bekerja (seperti saklar terbuka) sehingga tidak ada arus yang mengalir dari kolektor ke emitor transistor. Ini artinya tidak ada arus yang mengalir pada relay yang terpasang pada kolektor transistor.
  • Karena relay tidak mendapatkan arus listrik, maka relay tidak bekerja sehingga tidak dapat menarik saklar yang akan menghubungkan arus listrik ac (PLN) ke lampu. Keadaan ini akan membuat lampu listrik taman, rumah akan padam
  • Saat malam hari (saat LDR tidak terkena cahaya) LDR akan memiliki tahanan yang sangat besar sehingga tidak bisa di aliri arus listrik. Kondisi ini akan menyebabkan arus listrik memilih R2 1 kilo ohm sebagai tempat mengalir.
  • Ketika arus listrik mengalir ke basis transistor (tentunya harus diatur agar tegangan basis ini besar dari tegangan kerja 0.7 volt) maka transistor akan bekerja seperti sebuah saklar tertutup. Akibatnya akan ada arus listrik mengalir dari kolektor ke emitor yang menyebabkan relay teraliri arus listrik.
  • Ketika relay teraliri arus listrik, maka relay akan bekerja menarik saklar sehingga saklar tertutup dan dapat mengalirkan arus ac (PLN) ke lampu dan lampu akan menyala.
Dengan memanfaatkan prinsip kerja rangkaian di atas kita dapat kembangkan untuk berbagai macam keperluan, tergantung kreatifitas yang kita miliki. Demikian penjelasan singkat dari rangkaian sensor cahaya menggunakan LDR ini semoga ada manfaatnya bagi pembaca semua. Jika ada salah mohon saran perbaikannya dan jika bermanfaat silahkan share pada yang lainnya.

Read More
Tautologi dan Kontradiksi Proposisi

Tautologi dan Kontradiksi Proposisi

kontradiksiJika dipandang dari nilai kebenarannya, proposisi dapat kita digolongkan menjadipdua macam yaitu tautologi dan kontradiksi. Tautologi merupakan proposisi yang nilainya selalu benar walau apapun pernyataannya. Sedangkan kontradiksi merupakan proposisi yang selalu bernilai salah walau apapun pernyataannya.
Tautologi kita dapatkan dengan menggabungkan sebuah pernyataan dengan ingkaran pernyataan tersebut dengan cara disjungsi. Notasi dari tautologi dapat dilihat pada gambar berikut,
notasi-tautologi
Tabel kebenaran dari pernyataan tautologi dapat dilihat pada gambar berikut.
tabel kebenaran tautologi
Pada tabel di atas terlihat bahwa nilai kebenaran dari tautologi selalu bernilai benar. Untuk memudahkan pemahaman dapat dilihat contoh berikut ini:
p = Prosesor merupakan alat komputer yang berfungsi untuk menyimpan data (salah)
q = adalah salah bahwa prosesor merupakan alat komputer yang berfungsi untuk menyimpan data (benar)
Maka tautologi dari kedua pernyataan di atas akan selalu bernilai benar (p v ~q adalah proposisi yang benar).
Kontradiksi kita dapatkan dengan cara menggabungkan sebuah pernyataan dengan ingkaran dari pernyataan tersebut dengan cara konjungsi. Notasi dari kontradiksi dapat dilihat pada gambar berikut.
notasi kontradiksi
Adapun tabel kebenaran dari kontradiksi dapat dilihat pada gambar berikut.
tabel kebenaran kontradiksi
Dari tabel kebenaran di atas terlihat bahwa nilai kebenaran dari kontradikisi selalu bernilai salah. Untuk memudahkan dapat dilihat contoh berikut.
p = Prosesor merupakan alat komputer yang berfungsi untuk menyimpan data (salah)
q = adalah salah bahwa prosesor merupakan alat komputer yang berfungsi untuk menyimpan data (benar)
Maka p ^ ~q adalah bernilai salah.
Read More
Exclusive OR dan Exclusive NOR

Exclusive OR dan Exclusive NOR


Exclusive ORExclusive OR atau EXOR merupakan pernyataan gabungan dari dua pernyataan (misalkan P dan Q) dimana nilai pernyataan ini akan benar jika salah satu dari P dan Q (tidak keduanya) bernilai benar. Dalam matematik EXOR diberi notasi sebagai berikut.
Sebagai contoh:
p = Matematika diskrit adalah matematika dasar yang bisa dipakai untuk disain logika (benar)
q = Biner merupakan sistem bilangan yang dipakai dalam sistem digital (benar)
r = Bilangan desimal adalah sistem bilangan yang dipakai dalam sistem digital (salah)
s = Bilangan desimal merupakan sistem bilangan yang terdiri dari angka 0 dan 1 (salah)

Maka:
P EXOR dengan q bernilai salah karena p (benar) dan q (benar)
p EXOR dengan r bernilai benar karena p (benar) dan r (salah)
q EXOR dengan r bernilai benar karena q (benar) dan r (salah)
r EXOR dengan s bernilai salah karena r (benar) dan s (salah)

Untuk memudahkan kita pernyataan logika EXOR dapat dibuatkan tabel kebenarannya sebagai berikut.
Exclusive OR dan Exclusive NOR
Dari tabel kebenaran EXOR di atas terlihat bahwa pernyataan EXOR akan bernilai benar (+) jika salah satu dari dua pernyataan penyusunnya bernilai salah (jika nilainya berbeda) dan pernyataan EXOR akan bernilai salah jika kedua pernyataan penyusunnya bernilai salah  atau keduanya bernilai benar (jika sama nilainya).
Jika pernyataan EXOR kita buat ingkarannya, maka kita akan mendapatkan sebuah pernyataan baru yang disebut dengan istilah EXNOR. Karena EXNOR merupakan ingkaran dari EXOR, maka nilai kebenaran dari EXNOR ini merupakan kebalikan dari nilai kebenaran pernyataan EXOR. Jika pada EXOR pernyataan akan bernilai benar jika kedua pernyataan penyusunnya berbeda (ada yang salah), maka pada EX NOR, pernyataanya akan bernilai benar jika kedua pernyataan penyusunnya bernilai sama (dua-duanya benar atau dua-duannya salah). Sebaliknya jika kedua pernyataan penyusunnya bernilai berbeda maka pernyataan EXNOR akan bernilai salah. Nilai kebenaran dari pernyataan EXNOR ini dapat dilihat pada tabel kebenaran berikut.
Exclusive OR dan Exclusive NOR
Cobalah bandingkan dengan tabel kebenaran pada  pernyataan EXOR dan pahami perbedaannya.
Read More
Simulasi Kesalahan Pemasangan Komponen Pada Rangkaian Power Supply Atau Catu Daya

Simulasi Kesalahan Pemasangan Komponen Pada Rangkaian Power Supply Atau Catu Daya

Pada artikel sebelumnya sudah dibahas tentang simulasi proses penurunan dan penyearahan tegangan listrik bolak balik menggunakan rangkaian catu daya setengah gelombang. Pada artikel kali ini kita akan menjelaskan simulasi kesalahan pemasangan komponen pada rangkaian catu daya tersebut. Sebagaimana diketahui, pemasangan komponen elektronika dalam rangkaian memiliki aturan tertentu sehingga kesalahan dalam pemasangannya bisa berakibat pada kerusakan komponen tersebut dan bahkan bisa menyebabkan kerusakan pada komponen lainnya. Berikut ini adalah simulasi kesalahan pemasangan komponen pada rangkaian catu daya dan perkiraan komponen yang akan rusak dalam rangkaian tersebut.
  1. Jika trafo atau transformator dipasang terbalik artinya kumparan sekunder dipasang ke tegangan ac 220 volt (dari PLN) maka kemungkinan komponen yang akan rusak adalah transformator itu sendiri. Kerusakan pada trafo yang dipasang terbalik akan menyebabkan terbakarnya lilitan trafo tersebut sehingga tidak akan ada tegangan yang akan keluar pada output trafo sehingga rangkaian setelah trafo akan aman.
    kesalahan memasang trafo
  2. Jika yang salah pasang dioda penyearah maka akan menyebabkan tegangan dc negatif mengalir ke komponen setelah dioda. Kondisi ini dapat menyebabkan kapasitor filter dan IC rusak. Jika catu daya terhubung ke rangkaian elektronika lainnya kemungkinan besar rangkaian tersebut akan mengalami kerusakan juga.
    kesalahan dalam pemasangan dioda
  3. Berikut ini adalah simulasi jika komponen kapasitor filter salah dalam pemasangan. Kesalahan pemasangan kapasitor filter dapat menyebabkan kapasitor tersebut terbakar (rusak). Jika kapasitor filter rusak, maka arus hasil penyearahan dioda masih mengandung riple tegangan yang dapat menyebabkan komponen IC rusak. Jika kapasitor filter rusak dan rangkaian catu daya terhubung ke rangkaian elektronik lain seperti amplifier, radio, tape recorder akan menyebabkan suara yang dihasilkan tidak bersih dan bahkan dalam waktu tertentu akan menyebabkan kerusakan pada peralatan tersebut.
    kesalahan dalam memasang kapasitor
  4. Jika IC penstabil dipasang terbalik maka tidak akan ada tegangan yang akan dikeluarkan pada output ic (kaki 3) sehingga rangkaian catu daya tidak menghasilkan tegangan keluaran. Jika ini berlangsung lama akan menyebabkan IC tersebut panas dan terbakar (rusak).
    kesalahan dalam memasang ic
Dari simulasi di atas dapat kita lihat bahwa pemasangan kompone yang salah dalam rangkaian catu daya akan menyebabkan kerusakan pada komponen komponen yang ada dalam rangkaian tersebut sehingga kerja rangkaian catu daya tidak akan sempurna. Jika hasil keluaran rangkaian catu daya tidak sempurna akan menyebabkan rangkaian elektronika yang memanfaatkan jasa catu daya tersebut juga akan mengalami kerusakan. Jadi kita harus hati hati dalam melakukan pemasangan setiap komponen yang ada dalam rangkaian tersebut.
Read More
Masih Pelukah Memasang Antivirus Lain Selain Windows Defender Pada Windows 8, 10 Original?

Masih Pelukah Memasang Antivirus Lain Selain Windows Defender Pada Windows 8, 10 Original?

Sobat Blogger! virus, spyware dan kawan sejenisnya merupakan software perusak, pengganggu dan pencuri tak diundang yang selalu menghantui pengguna komputer khususnya yang menggunakan sistem operasi windows. Kedatangan unwanted software ini seringkali merepotkan pengguna sehingga menuntut pengguna untuk memiliki kejelian dan kekuatan ekstra untuk menjaga komputer kesayangannya terutama bagi pengguna windows bajakan.
Bagi pengguna windows bajakan, biasannya sekali tiga bulan (tergantung keahlian pengguna) akan melakukan instal ulang akibat ulah si pengganggu ini. Kondisi ini tentunya akan mengganggu kenyamanan kita dalam menikmati berbagai kecanggihan teknologi komputer. Bagi pengguna windows original tentu akan berbeda dengan bajakan, karena pada windows original kita akan diberikan fasilitas pertahanan dari om microsoft yang disebut dengan windows defender. Dengan aplikasi ini pengguna windows dapat dengan mudah mempertahankan kesehatan windowsnya dan mendapatkan update gratis dari si om microsoft. Kalau begitu masih perlukah bagi kita untuk memasang antivirus pada windows 8 dan 10 yang ada windows defendernya?
Windows Defender Pada Windows 8, 10 Original?Dari beberapa kasus yang saya temukan, beberapa pengguna windows 8 dan 10 original memasang beberapa antivirus di komputernya sehingga windows defender tidak lagi berfungsi sebagai alat pertahanan. Hasilnya komputer mereka tidak lagi dapat dinikmati dengan baik dan bahkan beberapa dari mereka kehilangan status menggunakan windows original yang sudah mereka beli dengan mahal. Kok bisa? ya iyalah, karena windowsnya tak bisa diperbaiki lagi terpaksa harus melakukan instal ulang windows. Padahal sebenarnya untuk memperbaiki windows original microsoft juga menyediakan fasilitas recovery sebagai jalan terakhir untuk mengembalikan windows pada keadaan normal sebelumnya.
Bagi anda pengguna windows 8 dan 10 original saya sarankan untuk tidak menggunakan antivirus lain selain windows defender yang memang sudah mendapat support dari si mbah microsoft. Pengalaman saya selama dua tahun menggunakan windows 8 dan sekarang update ke windows 10 sudah sangat puas dengan hanya menggunakan windows defender saja. Hanya saja jika kita menggunakan windows defender kita harus selalu memperbarui windows defender secara online untuk memperbarui kekuatan melawan virus yang senantiasa bermunculan. Biasanya kalau kita sedang online windows defender akan mengirimkan data virus terbaru yang ditemui komputer kita untuk dibuatkan resepnya oleh si om microsoft. Dengan demikian windows defender akan selalu mampu menangkal berbagai jenis virus yang terbaru sekalipun.
Bagaimana kalau yang terjadi windows defender tidak sanggup membasmi virus-virus tersebut? Tenang saja sob, kita masih bisa memperbaiki komputer kita dengan menggunakan fasilitas recovery yang sudah saya sebutkan di atas.
Read More
Windows Defender Pada Windows 10 dan Windows 8 Original

Windows Defender Pada Windows 10 dan Windows 8 Original

Windows Defender merupakan aplikasi bawaan windows Asli yang digunakan untuk mempertahankan atau menjaga agar sistem operasi windows tetap terjaga dari gangguan virus, spyware dan software pengganggu lainnya. Aplikasi ini diberikan secara gratis oleh pihak microsoft jika kita memiliki sistem operasi windows yang original. 
Windows DefenderSebagai aplikasi yang difungsikan untuk pertahanan, microsoft menyediakan update gratis terhadap aplikasi ini secara online. Tentu saja anda harus memastikan bahwa windows defender anda dalam keadaan aktif dan tidak dimadu dengan antivirus atau anti malware lainnya. Jika anda menginstalkan antivirus lain, maka microsoft windows secara otomatis menonaktifkan windows defender ini.
Dengan windows defender, pengguna dapat memperbarui data virus dan spyware yang mengganggu untuk dilaporkan ke pihak microsoft untuk kemudian dibuatkan resep baru yang dapat menghancurkan virus virus tersebut. Jadi sebetulnya kita tidak perlu khawatir dengan kemampuan aplikasi ini karena selalu mendapat dukungan dari pihak microsoft.
Bagi anda yang sudah menggunakan windows original pastikan aplikasi ini tetap aktif dan jadikan sumber pertahanan komputer anda. Usahakan selalu melakukan update tiap hari atau tiap minggu untuk menambah kekuatan pertahanan. Untuk melakukan update windows defender pada windows 10 dapat dilakukan langkah langkah berikut.
  1. Lakukan klik kiri pada start menu kemudian pilih setting sehingga muncul tampilan berikut.
    update and security windows 10
  2. Pilih update and security sehingga muncul tampilan berikut.
    windows defender update
  3. Klik check for update untuk melihat update windows terbaru. Pilihan ini tidak hanya untuk windows defender tapi juga untuk semua update windows. Jika ingin melakukan update windows defender saja silahkan klik windows defender sehingga muncul tampilan berikut.
    update windows defender
  4. Pastikan real time protection, cloud based protection dan automatic sample submission dalam keadaan on. Kemudian geser scroll bar ke bawah sehingga muncul gambar berikut.
    Windows Defender Pada Windows 10 dan Windows 8 Original
  5. Klik open windows defender sehingga muncul gambar berikut.
    Windows Defender
  6. Klik tab update (di samping tab home) kemudian pilih update maka proses update akan dimulai.
    Windows Defender Pada Windows Original
  7. Silahkan tunggu proses update di atas sampai selesai. Jika selesai akan muncul pesan up to date yang menandakan windows defender kita sudah yang terbaru dan siap untuk mempertahankan kesehatan laptop kita.
Demikian ulasan singkat tentang windows defender semoga dapat membantu pembaca dalam mempertahankan kesehatan komputernya. Untuk mengetahui apakah masih perlu kita memasang antivirus lain pada windows asli padahal sudah ada aplikasi windows defender bisa dibaca pada artikel selanjutnya.


Read More
Simulasi Cara Kerja Rangkaian Catu Daya atau Power Supply Setengah Gelombang

Simulasi Cara Kerja Rangkaian Catu Daya atau Power Supply Setengah Gelombang

Rangkaian catu daya atau power supply merupakan rangkaian elektronika yang berfungsi untuk menyediakan supply tegangan dan arus listrik bagi setiap peralatan elektornika. Input dari rangkaian ini merupakan tegangan listrik yang datang dari jala jala listrik (PLN) dan outputnya menghasilkan berbagai macam tegangan dan arus sesuai dengan kebutuhan perangkat elektronika. Secara umum, rangkaian ini akan mengubah tegangan listrik yang besar dan masih berupa arus bolak balik (AC) yang datang dari jala jala listrik menjadi tegangan yang lebih kecil dan arusnya searah (DC) sesuai kebutuhan perangkat. Untuk mengubah tegangan dan arus listrik bolak balik menjadi tegangan dan arus listrik searah dilakukan beberapa tahapan seperti penurunan tegangan, penyearahan tegangan, perataan arus, dan penstabilan tegangan. Berikut ini akan dijelaskan cara kerja rangkaian catu daya setengah gelombang dengan menggunakan program simulasi rangkaian catu daya seperti tampilan di bawah ini.
Cara Kerja Rangkaian Catu Daya atau Power Supply Setengah Gelombang
Gambar di atas merupakan bentuk pola dari rangkaian catu daya setengah gelombang yang belum terpasang komponennya. Terlihat pada bagian input ada tegangan listrik ac (alternating current) 220 volt yang akan kita turunkan dan searahkan tegangannya. Untuk menurunkan teganganya kita gunakan trafo step down (dengan memilih jenis trafo yang akan digunakan) seperti berikut.
Power Supply Setengah Gelombang
Misalkan kita pilih trafo dengan lilitan primer NP 270 dan lilitan sekunder NS 10 lilitan sehingga tegangan ac 220 volt akan turun menjadi tegangan ac 8 volt seperti terlihat pada gambar berikut.
Catu Daya atau Power Supply Setengah Gelombang
Untuk menyearahkan tegangan ac 8 volt yang dihasilkan oleh trafo penurun tegangan di atas kita pasang dioda penyearah (dengan mengklik ikon dioda) sehingga teganan ac 8 volt dapat disearahkan seperti gambar berikut.
Catu Daya atau Power Supply Setengah Gelombang
Pada gambar di atas terlihat bahwa tegangan ac sudah disearahakan oleh sebuah dioda, hanya saja hasil penyearahan belum terlihat sempurna karena masih terdapat ripel tegangan  sehingga belum bisa kita gunakan pada rangkaian elektronika. Untuk menyearahkan atau menghilangkan ripel tegangan tersebut kita pasang kapasitor elektrolit (dengan cara mengklik icon kapasitor) seperti terlihat pada gambar berikut.
Catu Daya atau Power Supply Setengah Gelombang
Pada gambar di atas kita sudah mendapatkan tegangan searah dc (direct current) 8 volt yang siap digunakan pada rangkaian elektronika. Jika kita ingin mendapatkan tegangan yang stabil dan besaran tegangan sesuai kebutuhan kita dapat menggunakan jasa komponen IC dan atau dioda zener. Pada simulasi ini kita akan menggunakan IC 78xx yang mampu menghasilkan tegangan output stabil dengan nilai tertentu. Dengan mengklik icon IC kita dapat memilih salah satu jenis IC 78xx untuk mendapatkan tegangan stabil yang diinginkan. Pada contoh ini kita pilih IC 7805 untuk menghasilkan tegangan output stabil sebesar 5 volt dc.
Catu Daya atau Power Supply
Dari penjelasan di atas kita dapat memahami proses perubahan tegangan ac 220 volt (PLN) menjadi tegangan dc 5 volt stabil yang dapat digunakan pada rangkaian elektronika yang konsumsi tegangannya sebesar 5 volt. Apa yang akan terjadi jika komponen komponen tersebut salah dalam pemasangannya? apakah rangkaian tersebut akan menghasilkan tegangan yang diinginkan? Untuk mengetahuinya silahkan baca artikel simulasi jika terjadi kesalahan pemasangan komponen dalam rangkaian catu daya setengah gelombang.
Read More
Negasi, Joint Denial (NOR) dan NAND

Negasi, Joint Denial (NOR) dan NAND

Negasi atau sering juga disebut ingkaran merupakan sebuah pernyataan yang meniadakan pernyataan yang ada. Untuk membuat pernyataan negasi ke dalam pernyataan matematika kita dapat melakukannya dengan menambahkan kata kata “tidak” atau bisa juga dengan menambahkan kalimat “adalah salah bahwa...”. Untuk memahaminya bisa dilihat contoh berikut ini:
Negasi, Joint Denial (NOR) dan NANDPernyataan : Prosesor merupakan komponen komputer yang berfungsi untuk menyimpan data
Negasi atau ingkaran dari pernyataan di atas adalah : adalah salah bahwa prosesor merupakan komponen komputer yang berfungsi untuk menyimpan data. Atau tidak benar bahwa prosesor merupakan komponen komputer yang berfungsi untuk menyimpan data.
Jika kita lihat nilai benar atau salah dari pernyataan di atas adalah SALAH (FALSE) sedangakan nilai kebenaran dari negasinya adalah benar. Jadi antara pernyataan dan negasinya selalu memiliki nilai yang berlawanan. Untuk memudahkan, negasi biasanya diberikan simbol sebagai berikut:
Adapun tabel kebenaran dari negasi atau ingkaran dapat dilihat pada tabel kebenaran berikut:
Prinsip dari pernyataan negasi atau ingkaran diimplementasikan dalam gerbang logika not pada teknik digital.
Jika negasi atau ingkaran kita gabungkan dengan pernyataan disjungsi maka kita akan mendapatkan pernyataan baru yang disebut dengan joint denial atau not or. Notasi dari joint denial atau Not Or ini ditulis sebagai berikut:
Karena joint denial merupakan ingkaran atau negasi dari disjungsi atau or, maka nilai kebenaran dari pernyataan joint denial ini kebalikan dari nilai kebenaran or atau disjungsi. Adapun tabel kebenarannya dapat dilihat pada gambar berikut.
Jika negasi kita gabungkan dengan konjungsi (AND) maka kita akan mendapatkan pernyataan baru yang disebut dengan NAND (NOT AND). Adapun notasi dari NAND ini adalah sebagai berikut.
Nilai kebenaran dari pernyataan NAND juga kebalikan dari  nilai kebenara pada konjugnsi (AND), karena NAND merupakan negasi dari AND. Tabel kebenaran dari NAND dapat dilihat pada gambar berikut.
Read More