Cara Menggunakan Fungsi Lookup dan Referensi Pada Microsoft Excel

Fungsi lookup dan reference berfungsi untuk mengambil atau membaca informasi dari tabel lain yang akan dijadikan referensi ke dalam tabel yang sedang kita analisis. Fungsi ini dapat berupa HLOOKUP (horizontal) dan VLOOKUP (vertikal). HLOOKUP digunakan untuk mengambil informasi(data) dari tabel lain yang disusun secara horizontal. Sedangkan VLOOKUP adalah kebalikannya yaitu untuk mengambil data referensi berdasarkan susunan vertikal. Jadi untuk menerapkan fungsi lookup kita membutuhkan tabel referensi (yang akan kita jadikan acuan) dan tabel kerja (tabel yang sedang kita buat)
Untuk memudahkan dapat kita lihat dalam contoh berikut. Misalkan sebuah kampus ingin mengirimkan tim olahraganya pada pekan olahraga mahasiswa. Sebelum melakukan pengiriman dilakukan dulu seleksi internal. Untuk menentukan mahasiswa tersebut dikirim atau tidak, digunakan acuan penilaian sebagai berikut.
Untuk memudahkan latihan pertama kita buat dulu tabel utama atau tabel kerja yang dalam hal ini “Daftar Nilai Ketangkasan”. Setelah itu baru dibuat tabel referensi seperti pada gambar di bawah ini.
Untuk tabel referensi kita dapat letakkan dimana saja yang penting mudah kita ingat alamat selnya. Tabel ini juga dapat dibuat pada sheet yang berbeda. Setelah kita buat tabel di atas, maka sekarang kita akan membuat fungsi lookup untuk nilai huruf. Nilai huruf di tabel kerja kita mengambil referensi dari tabel referensi kolom kedua (huruf). Adapun caranya adalah
1.      Klik sel M6 pada tabel utama
2.      Ketik tanda sama dengan “=” untuk memulai penulisan fungsi
3.      Ketik =VLOOKUP(L6,$L$17:$N$20,2)
Catatan:
·         L6 maksudnya sel nilai rata-rata yang akan dikonfersikan nilainya menjadi nilai huruf(tergantung dari tabel yang dibuat.
·         L adalah kolom pertama mulainya tabel referensi (tergantung dari letak tabel referesnsi)
·         17 maksudnya baris awal dari nilai yang ada di tabel referensi (angka 5 di tabel referensi berada pada baris ke 17 yaitu sel L17)
·         N adalah kolom terakhir dari tabel referensi (bergantung dari tabel referensi yang dibuat
·         20 adalah baris terakhir dari nilai tabel referensi yaitu baris ke 20
·         2 maksudnya kolom referensi yang akan diambil adalah kolom huruf yang merupakan kolom kedua dari tabel referensi
·         Jika sobat mengalami kendal ketika menggunakan tanda koma “,” (sebagian komputer tidak mau jika menggunakan tanda koma) maka kita bisa gunakan tanda titik koma “;”

Untuk membuat referensi dari kolom kontingen dapat dilakukan cara yang sama dengan langkah-langkah di atas. Hanya saja yang akan kita bedakan adalah kolom yang kita ambil di tabel referensi adalah kolom ketiga (kontngen). Jadi kita dapat ketik atau masukkan fungsi berikut ini:

=VLOOKUP(L6,$L$17:$N$20,3)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Menggunakan Fungsi Lookup dan Referensi Pada Microsoft Excel"

Post a Comment