Contoh Pemakaian Struktur Penyeleksian dan Perulangan

Contoh Pemakaian Struktur Penyeleksian dan Perulangan

Contoh Pemakaian Struktur Penyeleksian dan Perulangan uniksDesain suatu program untuk menampilkan hasil dari pemakaian ekspresi logika. Ketentuan ketentuan dari program yang harus anda buat sebagai berikut:
  1. Pertama Anda harus membuat form seperti gambar yang ada di samping ini.
  2. Silahkan atur property dari masing-masing objek seperti yang ada pada tabel property di bawah ini (boleh juga buat sesuai keinginan).
Read More
Perulangan atau Looping (For Next, For Each Next, dll)

Perulangan atau Looping (For Next, For Each Next, dll)

Perulangan atau Looping (For Next, For Each Next, dll) uniksStruktur perulangan merupakan salah satu alat kontrol program yang digunakan untuk mengulang suatu blok perintah sampai kondisi tertentu. Proses pengulangan ini dapat dikendalikan jumlahnya oleh aplikasi yang dibuat pada kondisi tertentu. Proses pengulangan akan terus dilakukan  selama kondisi yang dibandingkan oleh proses tersebut masih bernilai “benar atau true”. Jika kondisi yang dibandingkan bernilai “salah atau false”, proses pengulangan akan berhenti dan jalannya program akan dilanjutkan setelah proses pengulangan. Terdiri dari:

1.      STRUKTUR FOR-NEXT
2.      FOR EACH-NEXT
3.      DO WHILE-LOOP
4.      DO - LOOP UNTIL

Struktu FOR-NEXT
Digunakan untuk mengulang perintah dalam jumlah yang sudah ditentukan. Pada struktur for-next kita tidak perlu menuliskan kondisi yang akan diuji tetapi hanya perlu menuliskan nilai awal dan akhir variabel penghitung. Nilai variabel penghitung akan secara otomatis bertambah atau berkurang setiap kali suatu pengulangan dikerjakan.
Bentuk Struktur FOR-NEXT
            For counter = awal to akhir step pertambahan
                        …ekspresi…
            next counter
KETERANGAN:
Ø  Counter: variabel integer yang digunakan untuk melakukan proses pengulangan
Ø  Awal: nilai awal suatu variabel untuk menentukan awal pengulangan
Ø  Akhir: nilai suatu variabel untuk menentukan akhir dari pengulangan
Ø  Pertambahan: besarnya perubahan nilai dari nilai awal sampai nilai akhir.
Jika pengulangannya menurun  yaitu dari besar menuju terkecil, maka perubahannya harus bernilai negatif. Nilai standar perubahan vb 6.0 adalah 1.(bisa diubah sesuai keinginan)
Ø Ekspresi: blok perintah yang akan dikerjakan jika kondisi dari pengulangan memenuhi syarat.

Contoh: buat suatu program untuk mencetak angka  mulai dari angka 1 sampai 10 dengan menggunakan for-next. Tuliskan program tersebut dalam bentuk form click.

     FOR BIL_1 = 1 TO 9
                 PRINT BIL_1;
     NEXT
     PRINT
     FOR BIL_2 = 9 T0 1 STEP -1
                 PRINT BIL_2
     NEXT

Terkadang di dalam perulangan struktur for-next diletakan pula struktur for-next lainnya. Bentuk semacam ini dinamakan nested for. Pada proses semacam ini setiap satu proses pengulangan di struktur for-next bagian luar akan mengerjakan proses pengulangan di struktur for-next bagian dalam sekian kali, sesuai dengan seberapa banyak pengulangan tersebut dilakukan.
Bentuk penulisan dari nested for seperti berikut:

for counter_1 = awal_1 to akhir_1 step pertambahan
                 for counter_2 = awal_2 to akhir_2 step pertambahan
…ekspresi…
     next counter
next counter

CONTOH:
Buat suatu program untuk menampilkan deretan bilangan seperti berikut:
1 2 3 4 5
2 3 4 5
3 4 5
4 5
5
FOR A = 1 TO 5
     FOR B = A TO 5
                                    PRINT B;
                        NEXT B
                        PRINT
            NEXT A

STRUKTUR FOR EACH - NEXT
Dugunakan untuk mengulang suatu blok program atau perinntah bagi tiap elemen pada suatu koleksi obyek. Koleksi obyek ini dapat berupa kumpulan kontrol pada sebuah modul form, dimana masing-masing kontrol tersebut menjadi elemennya. Pemakaian struktur for each-next sangat cocok jika anda tidak tahu pasti jumlah elemen pada koleksi objek
Bentuk Penulisan:
            FOR   ELEMEN  IN GROUP
                        …EKSPRESI…
            NEXT  ELEMEN

Contoh: buat suatu program yang terdiri dari beberapa kontrol masing-masing bernama label1, list1, command1, check1, option1, combo1, data1, drive1, dan dir1. Layout seperti berikut:
Buat form sbb:

(gunakan command1_click)
For Each Ket In Form1.Controls
            List1.Additem Ket.Name
Next Ket

STRUKTUR DO WHILE-LOOP
Untuk melakukan pengulangan terus menerus selama kondisi memenuhi syarat(true). Akan otomatis berhenti jika kondisi dalam keadaan false. Penulisan diawali dengan do while dan diakhiri dengan loop.
Bentuk penulisan:
            DO WHILE (KONDISI)
                        …EKSPRESI…
            LOOP
Nilai pada kondisi yang mengikuti struktur do while-loop mempunyai syarat- Syarat khusus:
Ø  Nilainya dapat berbentuk number maupun string
Ø  Jika nilainya number, penambahan atau pengurangan nilai tidak dilakukan secara otomatis tetapi harus di counter secara manual.

     CONTOH:

BIL = 1
DO WHILE BIL <=9
      PRINT BIL;
      BIL =BIL + 1
LOOP
BIL = 1
DO
      PRINT BIL;
      BIL =BIL + 1
LOOP WHILE BIL <=9
BIL = 1
WHILE BIL <=9
      PRINT BIL;
      BIL =BIL + 1
WEND

DO LOOP UNTIL
Merupakan struktur perulangan yang metodenya kebalikan dari do while loop. Struktur ini akan menjalankan block program di dalam perulangan itu selama kondisi yang dibandingkan tidak memenuhi syarat (false). Perulangan itu akan terus menerus dilakukan sampai (until) kondisinya memenuhi syarat (true), sebelum akhirnya berhenti.
Bentuk sturkturnya sbb:
DO
………EKSPRESI….
LOOP UNTIL (KONDISI)

Contoh: buat program dengan kondisi berisi data number yang bertujuan untuk menampilkan deretan bilangan mulai dari 1 s/d 9 dengan struktur do loop until. Letakkan perintahnya pada prosedur form click.
BIL = 1
DO
            PRINT BIL;
            BIL = BIL + 1
LOOP UNTIL BIL > 9

Karena pada do loop until pengecekan kondisi dilakukan di akhir maka struktur do loop until akan selalu mengerjakan minimal satu kali. Penulisan lain:
BIL = 1
DO UNTIL BIL > 9
            PRINT BIL;
            BIL = BIL + 1

Read More
Struktur Seleksi IIF dan Select Case

Struktur Seleksi IIF dan Select Case

Struktur IIF (Nested IF)
Struktur Seleksi IIF dan Select Case uniksBentuk penulisan if then else  berbentuk vertikal sehingga banyak memakan baris atau terlalu panjang.(terlebih kalau bentuknya nested if). Untuk mengatasinya kita bisa membuat struktur iif  yaitu if then else yang berbentuk mendatar(horizontal). Bentuk struktur iif membutuhkan variabel untuk menampung jawabannya. Dari segi kecepatan struktur iif lebih cepat prosesnya (dibanding struktur if-then-else).
 Bentuk penulisan iif :

            Hasil = iif (kondisi, jawaban 1, jawaban 2)

Keterangan:
1.      Kondisi: perbandingan antara satu variabel/konstanta dengan yang lain
    menggunakan tanda <>,<,>,= <=, >= dari suatu keadaan yang meng
    hasilkan nilai “benar” atau “ salah”
2.      Jawaban 1 : jawaban yang diberikan jika kondisi penyeleksian benar
3.      Jawaban 2 : jika salah (tidak memenuhi persyaratan)

Contoh:
Buat program untuk menyeleksi apakah inputan dari inputbox berisi “p”, “w” atau lainnya. Jika input “p” masukan kata “pria” pada variabel jenis dan “w” untuk “wanita”. Sedangkan jika inputannya selain “p” dan “w” berikan jawaban kosong(tidak ada jawaban)mengingat kondisi yang dibutuhkan ada tiga, maka bentuk penyeleksianya adalah nested iif. Tuliskan listing programnya pada prosedur form_click

Dim jenis as string
            dim status as string
                        jenis = inputbox(“jenis kelamin (p/w)”)
                        status = iif (jenis = “p” , “pria”, iif(jenis = “w”, “wanita”, “”))
            print “jenis kelamin : “ & status

Hasil program jika diinputkan huruf “p” maka akan tampil
           
Jenis kelamin : pria
Kalau “w”
            jenis kelamin : wanita

Selainnya akan kosong

Struktur Select Case
Dugunakan untuk menjalankan satu block perintah yang jumlahnya banyak dan bertingkat.
Struktur ini mirip dengan struktur if then else, tetapi penulisannya lebih mudah  sehingga lebih efisien dan mudah dibaca programnya

Perbedaan antara struktur if then else dengan select case adalah jika struktur if then else menyeleksi suatu kondisi dan terpenuhi  selanjutnya penyeleksian masih dilakukan terhadap struktur if then else berikutnya.

Pada select case jika salah satu sudah terpenuhi  dan blok program sudah diproses, selanjutnya blok program yang lainnya dalam lingkungan select case tidak akan di seleksi lagi

Bentuk penulisan select case
            select case tes_ekspresi
                        case ekspresi 1
                                    … blok perintah 1
                        case ekspresi 2
                                    …  blok perintah 2
                        case ekpresi 3
                                    …blok perintah 3
            end select

Keterangan:
ü Tes_ekpresi: bisa bernilai numerik atau string
ü Ekspresi 1 : nilai pertama dari proses seleksi dari tes_ekpresi
ü Ekspresi 2 : nilai kedua dari proses seleksi dari tes_ekpresi (penulisannya bisa langsung berbentuk konstanta dan bisa juga melalui operator pembanding)
ü Blok perintah 1: rangkain perintah yg dikerjakan jika ekspresi 1 terpenuhi
ü Blok perintah 2: rangkaian perintah yg dikerjakan jk ekspersi 2 terpenuhi
ü Blok perintah 3: rangkaian perintah jika tidak ada yang memenuhi

Bentuk Struktur Select Case
 
Untuk memahami lihat contoh kasus :
            dim bil as integer
            bil = inputbox (“inputkan suatu bilangan”)
            print “bilangan :” & bil
            select case bil
            case 1
                        print “ketuhanan yang mahas esa
            case 2
                        print “kemanusiaan yang adil dan beradap
            case 3
                        print “persatuan indonesia
            case 4
                        print “kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan perwakilan
            case else
                        print “keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia
            end select

Hasil program:
Jika saat program dijalankan, pada input box  diisikan bilangan 3 maka bentuk tampilannya sebagai berikut:
Bilangan : 3
Persatuan indonesia
Jika diisi bilangan 25
Bilangan : 5
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia

LATIHAN

Program Hari  Lahir

Kode Program
Private Sub Form_Load()
    Command1.Enabled = False
End Sub

Private Sub Text1_Change()
    If IsDate(Text1) Then
        Command1.Enabled = True
    Else
        Command1.Enabled = False
    End If
End Sub

Private Sub Command1_Click()
    'MENCARI HARI LAHIR
    Dim KodeHari As Byte
    Dim Hari As String
    KodeHari = Weekday(Text1)
    Select Case KodeHari
        Case 1: Hari = "Minggu"
        Case 2: Hari = "Senin"
        Case 3: Hari = "Selasa"
        Case 4: Hari = "Rabu"
        Case 5: Hari = "Kamis"
        Case 6: Hari = "Jumat"
        Case 7: Hari = "Sabtu"
    End Select
    Text2 = Hari
   
    'MENCARI BINTANG
    Dim Tg, Bl As Byte
    Dim Btg As String
    Tg = Day(Text1): Bl = Month(Text1)
    If (Tg >= 21 And Bl = 3) Or (Tg <= 20 And Bl = 4) Then Btg = "ARIES"
    If (Tg >= 21 And Bl = 4) Or (Tg <= 21 And Bl = 5) Then Btg = "TAURUS"
    If (Tg >= 22 And Bl = 5) Or (Tg <= 21 And Bl = 6) Then Btg = "GEMINI"
    If (Tg >= 22 And Bl = 6) Or (Tg <= 22 And Bl = 7) Then Btg = "CANCER"
    If (Tg >= 23 And Bl = 7) Or (Tg <= 22 And Bl = 8) Then Btg = "LEO"
    If (Tg >= 23 And Bl = 8) Or (Tg <= 22 And Bl = 9) Then Btg = "VIRGO"
    If (Tg >= 23 And Bl = 9) Or (Tg <= 22 And Bl = 10) Then Btg = "LIBRA"
    If (Tg >= 23 And Bl = 10) Or (Tg <= 21 And Bl = 11) Then Btg = "SCORPIO"
    If (Tg >= 22 And Bl = 11) Or (Tg <= 21 And Bl = 12) Then Btg = "SAGITARIUS"
    If (Tg >= 22 And Bl = 12) Or (Tg <= 20 And Bl = 1) Then Btg = "CAPRICORN"
    If (Tg >= 21 And Bl = 1) Or (Tg <= 19 And Bl = 2) Then Btg = "AQUARIUS"
    If (Tg >= 20 And Bl = 2) Or (Tg <= 20 And Bl = 3) Then Btg = "PISCES"
    Text3 = Btg
End Sub
Read More
Struktur IF-THEN dan IF-THEN-ELSE (Kontrol Program)

Struktur IF-THEN dan IF-THEN-ELSE (Kontrol Program)

Struktur IF-THEN dan IF-THEN-ELSE (Kontrol Program) harianjaDi dalam pemrograman kita mengenal istilah struktur penyeleksian Kondisi (Conditional Statemaent) dan struktur perulangan (looping). Kedua struktur ini sangat penting dalam mengontrol suatu program yang kita buat. Tanpa menggunakan kontrol ini program yang kita buat tidak berdaya apa-apa. Penyeleksian kondisi atau pernyataan kondisi (conditional statement) merupakan suatu pernyataan yang menganalisa suatu keadaan dan mengambil keputusan  berdasarkan pada hasil analisa itu. Hasil dari penyeleksian jika bernilai benar maka akan dikerjakan instruksi tertentu. Jika salah maka akan dikerjakan instruksi yang lain.
CONTOH:
Terdapat pernyataan bahwa jika cuaca hujan maka” saya tinggal di rumah”, sedang tidak hujan “saya main bola”.

Bentuk strukturnya:

If (cuaca = “hujan” ) then
            tindakan =”tinggal di rumah”
Else
            tindakan =”main bola”
End if

Struktur IF-THEN
Disebut juga dengan branch sturucture

Merupakan struktur percabangan dimana suatu ekspresi akan dikerjakan jika kondisinya terpenuhi. Tetapi jika kondisi tidak terpenuhi maka ekspresi di dalam struktur if tidak akan dijalankan dan blok if akan dilompati serta program akan melakukan tindakan berikutnya.
BENTUK STRUKTURNYA:
            IF (KONDISI) THEN
                …….EKSPRESI……
            END IF
Kondisi:
Perbandigan antara satu variabel/konstanta dengan variabel/konstanta lain   dengan menggunakan tanda <, >, =, <>, >=, <=.
Ekspresi:
Rangkaian kode program (blok program) yang akan dijalankan jika kondisinya bernilai benar (memenuhi syarat).

Contoh:
Buat suatu program yang akan menyeleksi suatu inputan nilai akhir mahasiswa. Inputan nilai dilakukan lewat inputbox melalui prosedur form_click. Lakukan seleksi pada nilai tersebut yaitu jika nilainya lebih besar atau sama dengan 55  cetak keterangan”lulus”. Tetapi jika tidak  terpenuhi program akan berakhir. Asumsikan inputan nilai antara 0 sampai 100.
Private sub form_click()
      dim nilai_akhir as integer
      nilai_akhir = inputbox(“ketik nilai akhir”)
      if (nilai_akhir) >= 55 then
                  print “nilai_akhir : “ & nilai_akhir
                  print “keterangan : lulus “
      end if
End sub


Struktur IF-THEN-ELSE
Disebut juga dengan selection structure

Merupakan struktur percabangan dimana suatu ekspresi akan dikerjakan jika kondisinya terpenuhi. Jika tidak terpenuhi maka ekspresi yang lain akan dikerjakan.

Struktur if then else sbb:
            if (kondisi) then
                        ….ekspresi 1….
            else
                        ….ekspresi 2…..
            end if

Ekspresi 2: rangkaian kode program(blok program) yang akan dijalankan jika kondisinya bernilai salah (tidak memenuhi syarat)
Contoh:
Buat suatu program yang akan menyeleksi suatu inputan nilai akhir mahasiswa. Inputan nilai dilakukan lewat inputbox melalui prosedur form_click. Lakukan seleksi pada nilai tersebut yaitu jika nilainya lebih besar atau sama dengan 55  cetak keterangan”lulus”. Tetapi jika tidak  terpenuhi cetak keterangan “gagal”. Asumsikan inputan nilai antara 0 sampai 100.
private sub form_click()
       dim nilai_akhir as integer
       nilai_akhir = inputbox(“ketik nilai akhir”)
       if (nilai_akhir) >= 55 then
                   print “nilai_akhir : “ & nilai_akhir
                   print “keterangan : lulus “
       else
                   print “keterangan : gagal “
       end if
end sub
Pada kondisi tertentu di dalam struktur if then else bisa ditempatkan struktur if then atau if then else yang lain. Bentuk semacam ini biasa disebut if tersarang atau nested if.
Bentuk penulisan dari struktur ini adalah sebagai berikut:

If (kondisi 1) then
            if (kondisi 2)  then
                        …ekspresi 1…
            else
                        …ekspresi 2
            end if
Else
            ekspresi 3
End if
Atau
If (kondisi 1) then
            if (kondisi 2)  then
                        …ekspresi 1…
            else
                        …ekspresi 2
            end if
Else
            if (kondisi 3) then
                        …ekspresi 3…
            else
                        …ekspresi 4…
End if
End if

Penulisan di atas dapat juga digabungkan antara else dan if untuk kondisi yang ketiga dan dengan membuang  satu end if, seperti berikut:
If (kondisi 1) then
            if (kondisi 2)  then
                        …ekspresi 1…
            else
                        …ekspresi 2
            end if
Else if (kondisi 3) then
                        …ekspresi 3…
            else
                        …ekspresi 4…
End if

Keterangan:
Ø  Kondisi 1:Berisi perbandingan antara satu variabel/konstanta dg variabel lain dengan menggunakan tanda >,<,<>,=,>=,<=
Ø  Kondisi 2 : akan dikerjakan jika nilai kondisi 1 benar(terpenuhi)
Ø  Kondisi 3: akan dikerjakan jika nilai kondisi 1 adalah salah(tdk terpenuhi)
Ø  Ekspresi 1 : rangkaian kode program(blok program) yang akan
                     dijalankan jika kondisi 1  dan 2 bernilai benar(memenuhi syarat)
Ø  Ekspresi 2 : rangkaian program yang akan dijalankan jika kondisi 1 benar
          dan kondisi 2 bernilai salah
Ø  Ekspresi 3 : rangkaian program yang akan dijalankan jika kondisi 1  salah
          tetapi kondisi 3 bernilai benar
Ø  Ekspresi 4 : rangkaian program yang akan dijalankan jika kondisi 1 salah

          dan kondisi 3 juga salah

Contoh:
Buat sebuah program menyeleksi jenis kelamin dan status perkawinan seseorang dimana keduanya diinputkan lewat inputbox. Jika seseorang jenis kelaminnya “pria”, lakukan seleksi apakah “sudah menikah”. Jika keduanya terpenuhi, tampilkan “ayah” sedangkan jikat tidak terpenuhi tampilkan ”jejaka”. Tetapi jika jenis kelaminya “wanita/bukan pria”, lakukan pengecekan apakah statusnya “sudah menikah”. Jika keduanya terpenuhi, tampilkan “ibu” sedangkan tidak terpenuhi tampilkan “perawan”. Ketik listing programnya pada prosedur form_click seperti berikut:
Dim jenis as string
Dim status as string
Jenis = inputbox (“jenis kelamin”)
Status = inputbox (“sudah menikah”)
Print “jenis kelamin : “ & jenis
Print “sudah menikah : “ & status
Print “keterangan : “;
If jenis  = “pria” then
            if status = “sudah” then
                        print “ayah”
            else
                        print “jejaka”
            end if
Else
            if status =”sudah” then
                        print “ibu”
            else
                        print “perawan”
            end if
End if


Contoh Pemakaian Dalam Program (Program Login)
Private sub command1_click()
If tuser.text <> "" and tpas.text <> "" then
    set rslogin = new adodb.recordset
        rslogin.locktype = adlockoptimistic
        rslogin.cursortype = adopendynamic
        rslogin.open "select * from login where user_name = '" & tuser.text & "' and password = '" & tpas.text & "'", conn, , , adcmdtext
        if not rslogin.eof then
        msgbox ("login anda berhasil")
        form1.show
        login.visible = false
        else
            msgbox "user name dan password salah silahkan ulangi kembali", vbcritical
            exit sub
        end if
End if
End sub
Read More